Magnificent Kelimutu
Ola! it's time to travel back through some stories and photos of Kelimutu...
Gunung Kelimutu merupakan gunung berapi dengan 3 kawah yang terletak di Kabupaten Ende. Kelimutu berasa dari kata "keli" yang artinya gunung, dan "mutu" yang artinya panas mendidih. Kawah yang terbentuk dari 3 letusan gunung berapi di masa lampau berukuran cukup besar dan dalam sehingga lebih populer dengan sebutan "Danau Kelimutu"
Danau Kelimutu merupakan satu-satunya danau kawah tiga warna di dunia. Kelimutu menyajikan 3 warna-warni kawah yang berbeda dan berubah-ubah sesuai perubahan waktu. Awalnya 3 kawah tersebut masing-masing berwarna merah, biru, dan putih, akan tetapi sesuai perubahan waktu warna kawah dapat berubah menjadi coklat, biru toska (turquoise), hijau, hitam, dsb. Kali terakhir saya ke Kelimutu, Januari 2018 lalu, kawah kelimutu lagi terisi warna hitam,biru toska, dan hijau.
Kenapa warnanya bisa berubah? Nah, ini sebenernya belum bisa dijelaskan penyebab pastinya, tapi dari beberapa artikel yang saya baca dikatakan bahwa perubahan warna kawah dipengaruhi curah hujan, partikel mineral, gas vulkanik, dan mikroorganisme di dalam kawah (kedengaran agak ribet ya hahaha) but whatever the cause of that changes, still Kelimutu has its own beautiful magic.
Bagi suku Ende Lio, Kelimutu merupakan tempat sakral dan magis karena dipercaya bahwa semua leluhur dan arwah orang meninggal akan pergi dan menempati kawah-kawah di Kelimutu. 3 kawah yang terdapat di Kelimutu masing-masing memiliki arti, yaitu :
1. Tiwu Nuwa Muri Koo Fai
Kawah yang berwarna Biru dianggap sebagai tempat berkumpulnya jiwa-jiwa orang muda yang telah meninggal
2. Tiwu Ata Polo
Kawah yang awalnya berwarna merah (sekarang warna hijau kebiruan) dianggap sebagai tempat berkumpulnya arwah orang-orang jahat.
3. Tiwu Ata Mbupu
Kawah yang awalnya berwarna putih (sekarang warna hitam) dianggap sebagai tempat berkumpulnya semua arwah orang-orang yang sudah lanjut usia.
Orang-orang Ende Lio amat sangat menghargai Kelimutu, mereka percaya bila warna kawah berganti menunjukkan suatu pertanda akan terjadinya hal-hal penting. Setiap tahunnya di bulan Agustus digelar upacara adat di Kelimutu.
Sedikit sharing tentang Kelimutu yang mungkin bermanfaat buat yang mau jalan-jalan ke Flores. Here we go :
Dimana lokasi Kelimutu?
Kelimutu terletak di kabupaten Ende, tepatnya di desa Pemo, Kecamatan Kelimutu. Jarak Kelimutu dari pusat kota Ende dapat ditempuh dalam waktu sekitar 2 hingga 2,5 jam. Jadi buat yang berencana jalan-jalan ke Kelimutu disarankan untuk menyediakan waktu yang cukup untuk mencapai kaki gunung kelimutu. Transportasi umum dari Kota Ende tidak banyak untuk mengantarkan pengunjung ke Kelimutu, biasanya turis-turis akan menyewa motor atau mobil untuk pergi ke Kelimutu.
Gimana caranya mencapai puncak Kelimutu?
Mendaki. (Yaiyalah, hahaha). Umumnya para turis berlomba mengejar matahari terbit di puncak kelimutu (I urge you to catch the sunrise at the peak because it's 100% pretty-magnificent-beautiful, you name it! and i'll bet you won't regret the view. BAGUS SEKALIII).
Demi memburu matahari terbit, kebanyakan turis akan menginap di desa Moni (desa di kaki gunung Kelimutu) 1 hari sebelumnya, disini cukup banyak tersedia penginapan berbagai selera mulai dari penginapan murah meriah buat backpacker sampai hotel, lodge, dan villa juga tersedia. Dari Moni, pengunjung harus pakai kendaraan lagi untuk bisa sampai di lokasi Taman Nasional Kelimutu. Ga usah khawatir karena kalau dari Moni udah banyak kakak dan om penyedia ojek motor yang bakal nganterin pengunjung ke parkiran taman nasionalnya. Waktu tempuh dari Moni ke Taman Nasional sekitar 20-30 menit.
Sesampainya di parkiran Taman Nasional Kelimutu, petualangan pendakian dimulai. Ga perlu takut, cemas, dan waswas, karena ini bukan rute tracking gunung yang masuk hutan manjat-manjat, dsb hehehe. actually, udah tersedia rute anak tangga (ga tau berapa ratus atau ribu anak tangga) hingga sampai ke puncak kawah Kelimutu. All you need is kaki yang kuat melangkah dan semangat untuk sampai sebelum matahari terbit (yeay!) Waktu pendakian dengan kecepatan manusia normal (yang kadang harus stop bentar karena ngos-ngosan wkwkwk) sekitar 30-45 menit.
Ada tips khusus untuk jalan-jalan ke Kelimutu?
Kalau mau dapat sunrise yang perfect, pastikan cuaca lagi ga mendung, dan mulai pendakian maksimal pada pukul 4.30 (Sunrise di Ende sekitar pukul 5.20). Cuaca di sekitar Moni hingga Kelimutu cukup sering berkabut dan cepat terjadi perubahan cuaca.
Prepare pakaian dingin (jaket, sweater, hoodie, etc) karena suhu sejak di Moni hingga Kelimutu itu cukup dingin, terutama saat pendakian.
Kalau nginap di Moni, jangan lupa untuk jalan-jalan malam di sekitar desa Moni, karena bintangnya banyak dan bagusssss banget. Milky way view terutama buat yang jalan-jalan pake kamera decent untuk foto-foto night exposure.
Bawa cemilan atau bekal sarapan on the go. Karena untuk makanan yang dijual di area Taman Nasional Kelimutu amat sangat terbatas, yang selalu ready cuma telur rebus dan indomie kuah aja (tapi enak juga sih pas lagi dingin dan selesai mendaki hahaha), buat yang nyari makanan komplit harus siap sedia tahan lapar, karena tempat makan beragam cuma ada di desa Moni.
Tiket masuk Kelimutu sekitar Rp 5.000-10.000 per orang (lupa berapa persisnya hehe) untuk turis domestik, sedangkan untuk turis internasional harga tiketnya sekitar Rp 150.000.
Buat yang berencana jalan-jalan ke Flores, Kelimutu adalah objek wisata yang ga boleh terlewatkan. Yuk, Jalan-jalan ke Timur Indonesia, Kelimutu is waiting for you :)
Seperti biasa, ada oleh-oleh foto Kelimutu dari kamera jadulku, buat yang belum pernah ke Kelimutu, please enjoy the photos, kali aja jadi tertarik buat jalan-jalan ke Flores, hehehe.
Enjoy!
Kenapa warnanya bisa berubah? Nah, ini sebenernya belum bisa dijelaskan penyebab pastinya, tapi dari beberapa artikel yang saya baca dikatakan bahwa perubahan warna kawah dipengaruhi curah hujan, partikel mineral, gas vulkanik, dan mikroorganisme di dalam kawah (kedengaran agak ribet ya hahaha) but whatever the cause of that changes, still Kelimutu has its own beautiful magic.
Bagi suku Ende Lio, Kelimutu merupakan tempat sakral dan magis karena dipercaya bahwa semua leluhur dan arwah orang meninggal akan pergi dan menempati kawah-kawah di Kelimutu. 3 kawah yang terdapat di Kelimutu masing-masing memiliki arti, yaitu :
1. Tiwu Nuwa Muri Koo Fai
Kawah yang berwarna Biru dianggap sebagai tempat berkumpulnya jiwa-jiwa orang muda yang telah meninggal
2. Tiwu Ata Polo
Kawah yang awalnya berwarna merah (sekarang warna hijau kebiruan) dianggap sebagai tempat berkumpulnya arwah orang-orang jahat.
3. Tiwu Ata Mbupu
Kawah yang awalnya berwarna putih (sekarang warna hitam) dianggap sebagai tempat berkumpulnya semua arwah orang-orang yang sudah lanjut usia.
Orang-orang Ende Lio amat sangat menghargai Kelimutu, mereka percaya bila warna kawah berganti menunjukkan suatu pertanda akan terjadinya hal-hal penting. Setiap tahunnya di bulan Agustus digelar upacara adat di Kelimutu.
Sedikit sharing tentang Kelimutu yang mungkin bermanfaat buat yang mau jalan-jalan ke Flores. Here we go :
Dimana lokasi Kelimutu?
Kelimutu terletak di kabupaten Ende, tepatnya di desa Pemo, Kecamatan Kelimutu. Jarak Kelimutu dari pusat kota Ende dapat ditempuh dalam waktu sekitar 2 hingga 2,5 jam. Jadi buat yang berencana jalan-jalan ke Kelimutu disarankan untuk menyediakan waktu yang cukup untuk mencapai kaki gunung kelimutu. Transportasi umum dari Kota Ende tidak banyak untuk mengantarkan pengunjung ke Kelimutu, biasanya turis-turis akan menyewa motor atau mobil untuk pergi ke Kelimutu.
Gimana caranya mencapai puncak Kelimutu?
Mendaki. (Yaiyalah, hahaha). Umumnya para turis berlomba mengejar matahari terbit di puncak kelimutu (I urge you to catch the sunrise at the peak because it's 100% pretty-magnificent-beautiful, you name it! and i'll bet you won't regret the view. BAGUS SEKALIII).
Demi memburu matahari terbit, kebanyakan turis akan menginap di desa Moni (desa di kaki gunung Kelimutu) 1 hari sebelumnya, disini cukup banyak tersedia penginapan berbagai selera mulai dari penginapan murah meriah buat backpacker sampai hotel, lodge, dan villa juga tersedia. Dari Moni, pengunjung harus pakai kendaraan lagi untuk bisa sampai di lokasi Taman Nasional Kelimutu. Ga usah khawatir karena kalau dari Moni udah banyak kakak dan om penyedia ojek motor yang bakal nganterin pengunjung ke parkiran taman nasionalnya. Waktu tempuh dari Moni ke Taman Nasional sekitar 20-30 menit.
Sesampainya di parkiran Taman Nasional Kelimutu, petualangan pendakian dimulai. Ga perlu takut, cemas, dan waswas, karena ini bukan rute tracking gunung yang masuk hutan manjat-manjat, dsb hehehe. actually, udah tersedia rute anak tangga (ga tau berapa ratus atau ribu anak tangga) hingga sampai ke puncak kawah Kelimutu. All you need is kaki yang kuat melangkah dan semangat untuk sampai sebelum matahari terbit (yeay!) Waktu pendakian dengan kecepatan manusia normal (yang kadang harus stop bentar karena ngos-ngosan wkwkwk) sekitar 30-45 menit.
Ada tips khusus untuk jalan-jalan ke Kelimutu?
Kalau mau dapat sunrise yang perfect, pastikan cuaca lagi ga mendung, dan mulai pendakian maksimal pada pukul 4.30 (Sunrise di Ende sekitar pukul 5.20). Cuaca di sekitar Moni hingga Kelimutu cukup sering berkabut dan cepat terjadi perubahan cuaca.
Prepare pakaian dingin (jaket, sweater, hoodie, etc) karena suhu sejak di Moni hingga Kelimutu itu cukup dingin, terutama saat pendakian.
Kalau nginap di Moni, jangan lupa untuk jalan-jalan malam di sekitar desa Moni, karena bintangnya banyak dan bagusssss banget. Milky way view terutama buat yang jalan-jalan pake kamera decent untuk foto-foto night exposure.
Bawa cemilan atau bekal sarapan on the go. Karena untuk makanan yang dijual di area Taman Nasional Kelimutu amat sangat terbatas, yang selalu ready cuma telur rebus dan indomie kuah aja (tapi enak juga sih pas lagi dingin dan selesai mendaki hahaha), buat yang nyari makanan komplit harus siap sedia tahan lapar, karena tempat makan beragam cuma ada di desa Moni.
Tiket masuk Kelimutu sekitar Rp 5.000-10.000 per orang (lupa berapa persisnya hehe) untuk turis domestik, sedangkan untuk turis internasional harga tiketnya sekitar Rp 150.000.
Buat yang berencana jalan-jalan ke Flores, Kelimutu adalah objek wisata yang ga boleh terlewatkan. Yuk, Jalan-jalan ke Timur Indonesia, Kelimutu is waiting for you :)
Seperti biasa, ada oleh-oleh foto Kelimutu dari kamera jadulku, buat yang belum pernah ke Kelimutu, please enjoy the photos, kali aja jadi tertarik buat jalan-jalan ke Flores, hehehe.
Enjoy!
on the way to the peak. 04.30 AM
morning has broken
hello there!
kawah biru
the path
pemandangan sepanjang jalan
that yellow line above the sky
sunrise show-time
sunrise at its best
journey!
Gunung Kelimutu! (ikutin jalur tracking sampai ke puncak kawah)
Kawah turquoise 😍
just don't give up!
Good morning, mr.Sun :)
peeking the sunrise
all photos were taken by my old Canon DSLR 1100D
Enjoy the photos and don't mind to left some thoughts or comment below.
Have a nice day,
Bye!
penydamanik
Huaaa, kek gini rupanya tempat yang ada di Uang 5000 lama itu ya, Tok.
ReplyDeleteBagus2 fotonya, Tok. Di Taman Nasional Kelimutu itu ada ntah satwa2 liar gak?
kalo satwa liar gitu ga ada sih kayaknya tok, paling burung-burung dan monyet aja yg agak banyak hahaha
Delete