Posts

Dalam Diam #CeritadariSumba

Image
Ada yang seolah diam tapi matanya menjelajah ke seluruh penjuru Ada yang seolah diam tapi pikirannya terus bertanya mengapa Ada yang seolah diam tapi hatinya pilu melihat banyak ketidakadilan Ada yang memilih diam karena tak ingin membuang waktu membangun konflik Ada yang memilih diam karena merasa tak punya waktu karena hidupnya saja pun sudah terabaikan Ada yang memilih diam karena katanya percuma menghabiskan energi untuk hal yang kau tau bagaimana akhirnya Ada yang terdiam karena dibungkam, ya dibungkam nasib dan posisi Ada yang terdiam menghemat tenaga untuk lebih baik mengurus dan dan menyelamatkan kesehatan jiwa sendiri Ada yang terdiam karena memang sudah kehilangan diksi untuk berujar tapi Ada yang diam diam menjaga jarak tapi tetap mengamati dari jauh  Ada yang diam diam menangisi sepi dan pahitnya pilihan Ada yang diam diam mengadu pada yang tak kelihatan  Ada yang diam diam menulis karena bingung harus berbuat apa Dalam diam  terus memandang kalima

#Yukbaca : Books in 2020

Image
Ola! This is just a random post during my work-off season. Postingan ini ditulis sebagai wujud menyemangati diri sendiri untuk kembali membaca lebih rajin lagi karena tampaknya sejak 2021 dimulai sudah banyak judul buku yang masih menjadi wacana karena belum juga mulai dibaca. Sudah 4 bulan berjalan dan masih 2 buku yang kuselesaikan karena keasikan liburan menikmati waktu di kampung halaman wkwkwk Bulan ini lagi berniat menyelesaikan salah satu bukunya Leila Chudori, semoga ga males hehehe Hari ini ingin merecap 5 buku favorit sepanjang tahun 2020. Puji Tuhan lumayan banyak buku yang kubaca di tahun lalu karena sirkel hidupku di 2020 hanyalah jaga di rs-pulang-jaga lagi, the only good side of pandemic wkwk. Semuanya kebanyakan dalam versi e-book karena Sumba sungguh rural tiada toko buku, sudah hampir lupa rasanya ke toko buku dan mulai candu beli ebook tinggal klik di playstore hahaha   So here are my 5 most favorite books in 2020 that i will recommend to you, Here we go!   1. Factfu

2020 : His Love Endures Forever

Image
Hi! How’s your day? This random piece was supposed to be published on the last day of December 2020 but this girl was too lazy to open the blog again ehehehe. I know it’s already February but let me say “Happy new year!” to you. How’s your first month of 2021? Not too smooth? Too tricky? Too good to be true? Well whatever it is, thank God for we still survived 2020. Speaking of 2020, how do you think about that double 20? It wasn’t smooth, is it? Was it harder? Did it bring you burden and tears? That’s okay, 2020 messed everything. You are not alone. Mine was full of surprises, happy sad feeling along my way hehehe. 2020 was hard, harsh, exhausted yet to the worst of it i am thankful, grateful that i’m still alive, i still could work everyday (although working with PPE everyday is sickening wkwkwk), i know that my loved ones are safe and sound. That’s more than enough during this bitter season. Merecall kembali tahun 2020, ada banyak momen yang rasanya kalau dipikir-pikir lagi masi

To The West, We Go! Jalan-Jalan Virtual ke Sumba Barat

Image
Hai! Apa Kabar? Kalau hari ini masih diberi kesempatan untuk bangun pagi di kamar sendiri, masih bisa menikmati makan siang dengan santai, masih bisa saling bertukar kabar dengan orang tersayang, jangan lupa mengucap syukur ya.  Iya, bersyukur di masa-masa sulit seperti ini rasanya jauh lebih berat. Banyak hal di musim ini terasa lebih mudah untuk dicemaskan, rasanya tiap hari ada aja berita sedih dari seluruh belahan bumi berkaitan dengan pandemi COVID-19. Ada yang bosan harus work from home tapi banyak juga yang cemas karena harus keluar rumah dan tetap bekerja dengan banyak risiko. Pun demikian denganku, walaupun hingga saat ini provinsi tempatku bekerja belum ada kasus positif covid-19 tapi tiap hari angka ODP dan PDP di NTT semakin meningkat. Sudah sebulan menjalani hari-hari jaga UGD dengan APD (alat pelindung diri) yang panas dan sangat tidak nyaman. Sebulan terakhir berinteraksi dengan rekan kerja kebanyakan hanya dari mata ke mata karena cuma mata yang masih kelihatan